Bercakap-cakap secara sopan
Bercakap-cakap merupakan salah satu bentuk komunikasi. Saat bercakap-cakap, kita harus bersikap sopan. Dalam suatu percakapan, orang sering kali menggunakan kata atau ungkapan yang sesuai dengan konteks pembicaraan.
Unsur utama dalam berkomunikasi adalah bagaimana seseorang dapat menggunakan bahasa yang baik dan tepat. Selain itu, seseorang perlu mempertimbangkan pula aspek situasi, waktu, tempat, dan hubungan pembicara mitra atau kawan bicaranya, misalnya, saat membuka percakapan, saat menyampaikan pesan, dan ketika akan menutup pembicaraan.
1. Pilihlah Kata atau Ungkapan untuk Memulai Percakapan
Ada beberapa pilihan kata atau ungkapan yang lazim digunakan saat memulai percakapan. Berikut ini disajikan beberapa contoh ungkapan pembuka percakapan dalam berbagai situasi.
Untuk memulai percakapan dalam situai formal, pembicara biasanya menggunakan uangkapan seperti contoh :
Selamat pagi pemirsa di mana pun anda berada.
Salam sejahtera bagi kita semua.
Selamat datang.
Atau, ucapan pembuka dengan sapaan seperti berikut :
Bapak-bapak dan Ibu-ibu serta hadirin ... selamat pagi.
Para tamu undangan yang berbahagia.
Contoh ungkapan pembuka lewat telepon dalam ragam formal :
Selamat pagi. Bisa bicara dengan ..... saya dari .....
Assalamualaikum .....
2. Pilihan Kata atau Ungkapan untuk Mengakhiri Percakapan
Saat akan mengakhiri percakapan, pembicara sebaiknya melakukan hal-hal di bawah ini :
a. Memegaskan kembali hal yang penting dari apa yang telah dibicarakan agar tetap diingat atau tidak lupa untuk dilakukan.
Contoh :
Dalam situasi formal :
Baiklah, sampai bertemu besok di rapat ......
Sebagai penutup, kita simpulkan bahwa .....
Baiklah pemirsa di rumah, jika ada saran dan kritik, kirimkan ke ......
Dalam situasi nonformal :
Oke, jangan lupa besok ketemu di ......
Udah dulu, ya, pokoknya besok ......
Oke, jadi, kan besok?
b. Mengucapkkan terima kasih
Contoh :
Dalam situasi formal :
Atas perhatian Bapak dan Ibu, kami mengucapkan terima kasih.
Terima kasih atas segala bantuan yang telah Anda berikan.
Terima kasih atas kesediaan waktunya.
Dalam situasi nonformal :
Makasih, ya!
Thanks sudah mau kasih saran!
Trims, ya!
c. Pemintaan maaf
Contoh :
Dalam situasi formal :
Kami mohon maaf jika ada pelayanan yang tidak berkenan.
Mohon maaf jika ada kata-kata yang tidak pantas.
Dalam situasi nonformal :
Maaf, ya, kalau ada salah ucap.
Maafin, ya, kalau ada salah kata.
d. Ungkapan perpisahan serta harapan
Contoh :
Dalam situasi formal :
Selamat jalan semoga sampai di tujuan.
Selamat berpisah, semoga kita bertemu lagi.
Ucapan perpisahan nonformal :
Sampai nanti, ya ....
Salam buat keluarga, ya!
e. Menutup percakapan dengan salam penutup
Contoh :
Dalam situasi formal :
Assalamualikum.
Selamat pagi.
Dalam situasi nonformal :
Met pagi semuanya!
Malam!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar